Rabu, 01 Juli 2009

DJOKO SANTOSO : BULUTANGKIS INDONESIA SEDANG VAKUM

Pontianak, 30/6 (Roll News) – Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PB PBSI), Jenderal TNI Djoko Santoso, mengatakan olah raga bulutangkis di Indonesia, kini sedang mengalami vakum atau tanpa kegiatan, sehingga berdampak pada turunnya prestasi baik tingkat nasional maupun internasional.

“Kevakuman terjadi karena mata rantai pencarian atlet bulutangkis kita ada yang terputus,” kata Djoko Santoso, usai melantik Pengurus Provinsi PBSI Kalimantan Barat, di Pontianak, Selasa.

Untuk itu, ia meminta semua Pengprov seluruh Indonesia membantu PBSI dalam pencarian bibit atlet bulutangkis yang punya kemampuan.

“Dalam kepengurusan PB PBSI periode 2008-2012 kita mempunyai visi meningkatkan prestasi bulutangkis di tingkat internasional,” katanya.

Djoko menjelaskan, masa kevakuman bulutangkis dimaksudkan banyak pemain bulutangkis Indonesia, seperti Taufik Hidayat, Nova Widianto, Liliana Natsir, Windu Hanggoro, yang prestasinya sudah jauh menurun sehingga perlu dicarikan atlet pengganti.

Sementara atlet bulutangkis level kedua Indonesia, seperti Tommy Sugiarto dan teman-teman hingga saat ini masih belum bisa menunjukkan prestasi di kancah internasional.

“Untuk level ketiga kita baru tahap mempersiapkan bibit-bibit atlet baru pengganti pemain senior di masa mendatang,” ujarnya.

Langkah pendek PBSI hingga saat ini tetap mempertahankan atlet senior sampai batas waktu tertentu secara maksimal. “Langkah untuk meningkatkan atlet level dua selanjutnya yaitu memberikan pengalaman kepada atlet itu dengan mengikutsertakan mereka pada kejuaraan nasional dan internasional,” katanya.

Djoko mengatakan, saat ini PBSI sedang melakukan pelatihan dasar kepada sebanyak 39 orang atlet level tiga di Akademi Militer selama enam bulan. “Sekarang mereka baru latihan selama dua bulan, alasan dilakukan pelatihan di Akmil agar para atlet tersebut nantinya punya kedisiplinan yang tinggi, dan punya patriotisme dan semangat untuk berprestasi,” kata Djoko.

Sementara target perolehan mendali di SEA Games 2009 Desember di Laos, PBSI menargetkan memperoleh mendali emas sebanyak-banyaknya. “Terutama untuk pasangan ganda putra dan perorangan putra,” katanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar